NewsMetro

Sukseskan Program KB Unggul, DPPKB Tahun Ini Pacu 15 Kampung Balita 27 Kampung KB

210
×

Sukseskan Program KB Unggul, DPPKB Tahun Ini Pacu 15 Kampung Balita 27 Kampung KB

Share this article

TERAMEDIA.ID,KOTA KENDARI- Sukseskan program KB yang unggul. Dinas Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana (DPPKB) Kota Kendari mengajak dan mengedukasi masyarakat dalam membantu program pemerintah mencegah pernikahan usia dini dan bahaya stunting.

Kepala DPPKB Kota Kendari Jahuddin menyebut, pernikahan pada usia dini sangat rentan terhadap kesehatan ibu dan anak, baik secara mental dan maupun ekonomi.

Tak hanya itu, dari sisi fisik sang ibu belum siap dan dapat berpotensi stunting. Karenannya, pihaknya betul-betul terus melakukan terobosan salah satunya dengan mengatur jarak kelahiran.

“Untuk mencegah itu semua, kami dari DPPKB terlebih dahulu melakukan pendewasaan usia perkawinan. Pernikahan pada usia dini pun memiliki potensi KDRT yang mengakibatkan perceraian dan risiko stunting pun sangat besar maka dari itu kita harus betul-betul jaga keluarga kita Sementara kemajuan sebuah kota dimulai dari hal yang terkecil, yaitu keluarga melalui program keluarga berencana,” ujarnya saat diwawancara, Rabu (18/5/2022).

Lebih lanjut Ia memaparkan, sasaran penurunan stunting tahun ini yaitu meliputi usia remaja, Calon pengantin (catin), Ibu hamil, Ibu menyusui dan balita 0-5 tahun.

Dari lima sasaran ini DPPKB mulanya melakukan pembinaan terhadap remaja lewat bina keluarga remaja dan pusat informasi konseling remaja yang ada di sekolah, pertama bagaimana memberikan edukasi terhadap remaja Secara khusus.

Kemudian ke kedua, DPPKB harus memastikan calon pengantinya harus betul-betul matang secara fisik dan secara emosional siap untuk berumah tangga.

Ketiga, Ibu hamil Terutama yang ada di lokus stunting benar-benar dipelihara kehamilan supaya janin yang ada di perut bisa Menjadi sehat.

Keempat, ibu menyusui DPPKB melakukan pendampingan dengan Memberikan edukasi agar ibu menyusui ini mengkonsumsi makanan yang bergizi.

Selanjutnya Kelima, DPPKB membina balita agar dimana Balita tersebut tumbuh dan Berkembang secara normal.

“Tentunya berbagai upaya yang kami lakukan ini akan terwujud dalam percepatan penurunan stunting jika adanya dukungan dan motivasi dari masyarakat, camat, lurah dan lintas sektoral. Kami di kota Kendari ada beberapa kelompok bina balita yang dimana dijadikan sebagai lokus untuk menghadirkan balita yang Sehat sampai ia bisa masuk ke jenjang sekolah. Ada 15 lokus kelurahan yang menjadi target kami tahun ini. Tidak hanya itu kami juga ada 27 kampung KB yang tersebar di beberapa kecamatan dan kelurahan di Kota Kendari,”Bebernya.

Diketahui DPPKB dalam program ini yakin dan optimis dengan segala upaya yang dilakukan akan menghasilkan generasi muda berkualitas di masa depan yang dapat menjadi generasi emas, sehat, cerdas dan memiliki daya saing tinggi.

Novrianti/Teramedia.id