NewsMetro

Penyaluran BLT BBM, PKH dan BPNT Tahap 2 Di Kota Kendari, Ali Mazi ; Masyarakat Harus Menggunakan Bantuan Dengan Bijak

123
×

Penyaluran BLT BBM, PKH dan BPNT Tahap 2 Di Kota Kendari, Ali Mazi ; Masyarakat Harus Menggunakan Bantuan Dengan Bijak

Share this article

TERAMEDIA.ID,KOTA KENDARI – Gubernur Sulawesi Tenggara (Sultra) Ali Mazi menyerahkan bantuan kepada Keluarga Penerima Manfaat (KPM) secara simbolis melalui Kantor Pos Indonesia Cabang Kendari, Kamis (24/11/2022).

Sebanyak 17.106 keluarga di Kota Kendari menerima bantuan sosial Bantuan sosial, terdiri dari Bantuan Langsung Tunai (BLT), Bahan Bakar Minyak (BBM). Untuk bantuan tahap 2, November-Desember masyarakat mendapatkan sebesar Rp150 ribu/ bulan.

Sedangkan, PT POS Indonesia Sultra menyebut, total jumlah penerima sesuai alokasi yang diterima oleh pihaknya pada dek satu atau gelombang pertama sebanyak 208.264 KPM se Sultra.

Kemudian ada bansos sembako Bantuan Pangan Non Tunai (BPNT) untuk 3 bulan Oktober-Desember, dengan nominal Rp200 ribu dikali 3 bulan. Serta Program Keluarga Harapan (PKH) yang nominalnya bervariasi.

Gubernur Sultra Ali mazi menyampaikan rasa syukurnya dimana pemerintah pusat dalam hal ini Presiden RI Joko Widodo turut memberikan perhatian terhadap masyarakat Sultra, dimana sebelumnya sempat terpuruk akibat pandemi Covid-19, namun masyarakat masih tetap mendapatkan haknya berupa bantuan.

” Pesannya agar masyarakat bisa menggunakan bantuan itu dengan bijak, untuk memenuhi kebutuhan yang penting, utamanya berkaitan dengan biaya sekolah anak-anak,”Ungkapnya.

Tempat sama, Penjabat Wali Kota Kendari Asmawa Tosepu mengungkap penyaluran bantuan hari ini adalah bukti kehadiran pemerintah di tengah-tengah masyarakat, dalam rangka meminimalisir resiko sosial akibat dari beberapa kebijakan terutama kebijakan subsidi BBM.

“Oleh karena itu terima kasih kepada presiden dan gubernur selaku wakil pemerintah pusat di daerah yang memberi perhatian besarnya kepada masyarakat Kota Kendari akibat adanya kebijakan pengendalian subsidi,” katanya.

Asmawa juga berpesan kepada masyarakat agar hindari bertindak konsumtif hanya untuk hal yang tidak perlu, melainkan utamakan untuk memenuhi kebutuhan sandang pangan dan prioritas dukungan pembiayaan sekolah anak.

Kepala PT Pos Indonesia Sultra Wildan Hamdani menyampaikan jadwal pembayaran utama akan dilakukan hingga 30 November 2022.

Untuk masyarakat yang berhalangan hadir pada penyaluran bantuan, baik karena sakit atau disabilitas, maka pihak PT POS akan mendatangi ke rumah yang bersangkutan.

Salah satu warga penerima manfaat Nurmila mengatakan telah menjadi penerima bantuan sejak 2016 lalu. Warga Kelurahan Wundudopi Kecamatan Baruga ini mengaku bantuan yang diberikan oleh pemerintah selama ini lancar.

Kata dia, bantuan yang diterima sebesar Rp3.600.000 kali ini akan ia gunakan untuk memenuhi kebutuhan pangan dan dapur, serta kebutuhan sejahtera anaknya.

“Alhamdulillah senang sekali, bagi saya sebagai warga berpenghasilan rendah, penghasilan dari anak sebagai buruh harian, sedangkan suami sudah masuk lansia. Sudah tidak bisa bekerja,” ujarnya.

 

Novrianti/teramedia.id