TERAMEDIA.ID, KENDARI – Yayasan Sulawesi Cipta Forum (SCF) dengan Pemerintah Provinsi Sulawesi Tenggara melalui Badan Perencanaan Pembangunan Daerah Sulawesi Tenggara (Bappeda Sultra) menggelar workshop dan pelatihan rencana aksi dalam pengendalian perubahan iklim, Digelar disalah satu hotel di Kendari, Rabu (5/3/2025).
Kegiatan tersebut bertujuan untuk mengendalikan dampak perubahan iklim di wilayah Sulawesi Tenggara serta menguatkan infrastruktur dan kelembagaannya.
Direktur Mitigasi Perubahan Iklim Kementrian Lingkungan Hidup, Irawan Asaad Mengatakan, dalam dua tahun kedepan pihaknya akan melakukan beberapa kegiatan dengan pengurangan emisi Gas Rumah Kaca (GRK) dari sektor kehutanan.
“Karna kita kan sultra ini memiliki hutan yang lumayan luas dan ini sebagai salah satu penyelamat kita dan semoga kedepan kita bisa bikin kelembagaan yang baik dan program pembangunan kehutanan atau lingkungan hidup di sultra bisa berjalan dengan baik,” Ujar Irawan saat diwawancarari media ini, Rabu (5/3).
Lanjutnya, program ini berfokus pada peningkatan pengelolaan hutan yang mengalami degradasi dan deforestasi. Akan tetapi, kegiatan ini juga akan mendorong kesejahteraan masyarakat.
“Jadi selain ekologinya, kita juga mendorong kesejahteraan masyarakat, secara sederhananya konsepnya bagaimana hutan itu lestari dan masyarakat yang berkehidupan disekitar kawasan hutan bisa menjadi lebih sejahtera,” tuturnya.
Dikesempatan yang sama, Kepala Bappeda Sultra, j. Robert mengungkapkan, bahwa ada fakta yang tidak bisa dihindari terkait dengan kebijakan inisasi yang notabene itu akan terjadinya defortase sehingga tentunya pihaknya dan pihak terkait bakal sama – sama menjaga keseimbangan lingkungan.
“terutama kami diberikan anugerah untuk sama sama kita memikirkan sultra ini, bgaimana supaya kita bisa bijak memanfaatkan sumber daya alam dengan tetap menjaga kelestarian alam dan juga kontribusi kita untuk masa depan bukan saja indonesia tetapi masa depan dunia terkait dengan pengurangan emisi dari efek gas rumah kaca (GRK) ini,” pungkasnya.*(DW)
Editor:NZ
