Teramedia.id-Kolaka Utara. Saat ini Kabupaten Kolaka Utara masuk dalam Zona orange dengan jumlah pasien terkonfirmasi positif mencapai 127 orang dan 5 orang meninggal dunia, namun dengan meningkatnya trend Covid-19 ini dan juga ditengah penerapan PPKM Level III, Sebuah Event trail adventure justru akan digelar dengan menghadirkan 500 Peserta dari dalam dan luar Kabupaten Kolaka utara.
Event ini rencananya bakal di gelar di Lapangan Aspirasi Kompleks perkantoran Kolaka Utara pada Minggu (31/7).
Menanggapi kegiatan tersebut Wakil Bupati Kolaka Utara H.Abbas,SE mengungkapkan kegiatan latihan bersama Jelajah Alam dan Destinasi Wisata Kolaka Utara (Jandaku) dengan hadiah utama 1 unit mobil, 5 unit motor dan puluhan hadiah hiburan itu akan dilaksanakan dengan Protol Kesehatan yang Ketat.
“Sepanjang memenuhi kriteria atau syarat dalam rangka melakukan kegiatan, saya kira tidak ada masalah, bagaimana penerapan prokes yang utama yang harus dilakukan, setelah saya baca intruksi menteri, surat edararan gubernur dan bupati saya sampaikan pada panitia tolong di cermati betul-betul sehingga acara bisa berlangsung tanpa bertentangan dengan regulasi,”katanya.
H.Abbas menambahkan Peserta yang datang dari luar kolaka utara harus memenuhi persyaratan dan ketentuan yang berlaku. ” Tentunya peserta dari luar yang masuk ke kolaka utara ada aturannya dan ini nanti kita liat,”Ujarnya.
Sementara Kapolres Kolaka Utara I Wayang Rico Setiawan menyatakan bahwa kegiatan tersebut telah memiliki izin, namun dalam pelaksanaan kegiatan ketika melanggar aturan protokol kesehatan akan dibubarkan.
” ini ada surat izinnya, kegiatan ini tetap berlangsung dengan protokol kesehatan, kita lihat PPKM mikro Level III kegaiatan olahraga di zinkan, tapi kalau melanggar yah kita bubarkan” Tegasnya.
Juru Bicara Satuan Gugus Tugas covid-19 Kolaka Utara, dr.Syarif Nor,S.Pog menyatakan bahwa sebisa mungkin peserta dilakukan Swab Tes sehingga tidak membawa virus masuk ke Kolaka utara dan pulang dalam kondisi baik.
“Semua kegiatan ada persyaratan yang harus dipenuhi, silahkan bikin kegiatan tapi penerapan prokes harus dilaksanakan, kegiatan yang tidak mendesak difikirkan untuk dilaksanakan, untuk peserta sebisa mungkin dilakukan Swab Tes,”Tandasnya.
Resta-Teramedia.id
