TERAMEDIA.ID,KOTA KENDARI – Pengelolaan sampah masih menjadi permasalahan yang terus mengalami peningkatan setiap tahunnya di Kota Kendari. Peran serta Pemerintah tidak cukup untuk mengurai permasalahan yang ada,sehingga diharapkan masyarakat juga harus sadar dan ikut berkontribusi dalam permasalahan sampah ini.
Sampah adalah masalah klasik di Indonesia, dari pemakaian hingga penggunaan. Permasalahan sampah di Indonesia antara lain semakin banyaknya limbah sampah yang dihasilkan masyarakat, kurangnya tempat sebagai pembuangan sampah, sampah sebagai tempat berkembang dan sarang dari serangga dan tikus, menjadi sumber polusi dan pencemaran tanah, air, dan udara, menjadi sumber dan tempat hidup kuman-kuman yang membahayakan kesehatan.
Seperti Permasalahan sampah yang terjadi di Kota Kendari, Pemerintah kabarnya akan menyusun penangan sampah sehingga nantinya seluruh sampah tidak akan langsung diorientasikan ke Tempat Pembuangan sampah (TPS), Konsep pilah sampah serta daur ulang dicanangkan guna menguranggi beban pada TPS.
Pengurangan Tempat Pembuangan Akhir pun direncanakan Pemerintah, namun tindakan tersebut akan menunggu hingga benar-benar tersedianya sarana dan prasarana dan juga membentuk kultur Masyarakat yang siap mengolah sampah secara baik.
“Banyak yang salah faham bahwa kita akan menghilangkan semua (TPS) Tempat pembuangan sampah akan benar-benar dihilangkan semua, sebenarnya itu semua bertahap, sampai betul-betul tersedia sarana dan prasana juga terbentuk kultur Masyarakat yang siap mengolah sampah” ungkap Wali Kota Kendari.
Langkah lain adalah pemerintah akan mengedukasi dan menyiapkan sarana dan prasarana Masyarakat,serta pembinaan kelompok mandiri untuk menangani sampah secara bertahap guna merealisasikan rencana pengurangan tempat pembuangan sampah (TPS).
Novrianti/teramedia.id
