TERAMEDIA.ID, KOTA KENDARI IDI- Mempercepat upaya pencapaian kinerja utama Universitas HaluOleo (UHO) Kendari, Lembaga Pengembangan Pendidikan Mutu (LPPMB) UHO, menggelar lokakarya akreditasi internasional lingkungan UHO di salah satu hotel kendari, pada Selasa (16/11/2021).
Rektor UHO Muhammad Zamrun Firihu menghimbau untuk mencapai akreditasi internasional hal ini adalah suatu kewajiban UHO karena menjadi salah satu indikator kinerja utama perguruan tinggi.
“Makanya lokarya hari ini adalah salah satu untuk mempermantap lagi apa selama ini yang sudah kita rencanakan. Semoga kedepannya atau dua tahun lagi UHO bisa memiliki program studi yang terakreditasi internasional,” pungkasnya
Zamrun menambahkan adanya lokakarya ini paling tidak UHO sudah ada langkah langkah yang akan dilakukan agar mendapatkan akreditasi internasional. kemudia UHO sudah mempersiapan arahan dari kementrian tapi dengan syarat utamanya itu adalah vaksin.
Sementara, Ketua LPPMB Weka gusmiarty Abdullah menjelaskan bahwa kegiatan hari ini merupakan akreditasi internasional dilakukan lembaga akreditas dari negara lain atas permintaan perguruan tinggi/program studi untuk melakukan kaji ulang dan evaluasi terhadap kriteria/standar mutu program studi. Karna keharusan ini juga tercermin diwujudkan pada indikator kinerja utama perguruan tinggi demikian pula di UHO.
“Jadi setiap tahun itu ada yang di tanda tangani surat oleh semua rektorat, salah satunya adalah akreditasi internasional. Hanya saja sampai sekarang belum ada program studi di UHO yang ter akreditasi internasional meskipun rencananya sudah pernah ada upaya juga,” kata Weka gusmiarty Abdullah saat diwawancara.
Dalam kegiatan tersebut dibawakan oleh Ketua LPMPP Universitas Hasanuddin (Unhas) Prastawa Budi yang memberikan gambaran apa pentingnya akreditasi internasional selain hanya sekedar untuk memenuhi indikator kinerja utama. Kemudian akan diberikan tips memilih badan akreditasi internasional yang cocok dan bagaimana teknis teknis persiapannya.
Selain itu, sebanyak 3 program studi yang ada di UHO sudah berpotensi besar yang terakreditasi unggul yaitu S1 Manejemen, S1 pembangunan, S2 pendidikan Ilmu Pengetahuan Alam (IPS). lalu yang akreditasi A sebanyak 25 Fakultas UHO dari 111 program studi.
Ia berharap setelah kegiatan ini sudah mulai bergerak program-program studi yang ada, untuk mencapai akreditasi internasional. Seharusnya ada rencana dan penetapan langkah-langkah kemudian mulai penyusunan dokumen dan seterusnya akan mulai berjalan.
“Melalui kegiatan hari ini mudah-mudahan tadi juga sudah ada arahan dari rektor untuk segera bergerak. Jadi tahun depan itu sudah mulai penyusunan, target utamanya ini program studi yang terakreditasi A dan unggul minimal 1 atau 2 di 2024 sudah keluar akreditasinya,” ujarnya
Rival/teramedia.id
