TERAMEDIA.ID,KOTA KENDARI- Dua ekor ular piton hasil evakuasi oleh Tim Damkar Kota Kendari di Lorong Serigala, Kelurahan Tipulu, Kecamatan, Kendari Barat, Kota Kendari beberapa waktu yang lalu diserahkan ke Balai Konservasi dan Sumber Daya Alam (BKSDA) Provinsi Sulawesi Tenggara (Sultra).
Penyerahan dilakukan di Kantor Dinas Pemadam Kebakaran (Damkar) dan Penyelamatan Kota Kendari, Rabu (8/1/2025).
Dua ular tersebut masing-masing panjangnya 4,3 meter dan 5,2 meter.
Tim Rescue BKSDA Sultra, La Ode Tamrin, menjelaskan, sebelum dirilis ke habitatnya, dua ular hasil evakuasi itu terlebih dahulu dibawa ke Kantor BKSDA Sultra.
“Kami langsung bawa ke Kantor BKSDA, Kemudian selanjutnya dilepas liarkan kembali ke habitatnya yang aman dari pemukiman warga,” ungkap Tamrin.
Kata Tamrin, lokasi pelepasan ular dipilih jauh dari pemukiman warga, agar nantinya tidak terjadi konflik antara satwa liar dan warga.
“Biasanya kita lepas di daerah bagian Kolaka,” jelasnya.
Sementara, Kabid Pencegahan Damkar dan Penyelamatan Kota Kendari, Muhdar menjelaskan pada saat evakuasi ular sempat melakukan perlawanan.
Bahkan, sebelum proses evakuasi dilakukan, ular sempat memangsa seeokor ayam milik warga.
“Ada laporan masyarakat bahwa ada hewan buas sejenis ular yang bisa membahayakan warga, makannya kita langsung turun evakuasi,” jelasnya.*(NV)
