TERAMEDIA.ID,KOTA KENDARI- Tingkatkan komitmen bersama untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat dan kemaslahatan umat lewat Kampung Zakat.
Launching Kampung Zakat dihadiri Direktur Pemberdayaan Zakat dan Wakaf Ditjen Bimas Islam Kemenag RI, H. Waryono A. Ghofur, di Kelurahan Abeli Dalam, Kecamatan Puuwatu Kota Kendari, Rabu (30/10/2024).
Dalam kunjungannya itu, Waryono mengapresiasi kinerja berbagai pihak dalam upaya pengetasan kemiskinan melalui Kampung Zakat ini.
Menurutnya, kecukupan gizi dan sandang merupakan tanggung jawab moral dan sosial yang harus diselesaikan bersama-sama.
“Jangan sampai ada diantara warga kita yang tidak menikmati kecukupan pangan, kecukupan gizi, sandang dan seterusnya,” ujarnya.
Waryono berharap, zakat yang dikelola oleh BAZNAS dan LAZ, agar bisa bermanfaat bagi masyarakat.
“Mari berzakat melalui BAZNAS dan Lembaga Amil Zakat yang mendapatkan izin dari negara sehingga penyaluran zakat dapat berdampak pada masyarakat yang lebih luas dan lebih banyak,”ajaknya.
Sementara Kakanwil, H. Muhamad Saleh menjelaskan launching Kampung Zakat ini merupakan yang ketiga di Sultra.
Setelah Desa Puubunga Kab. Kolaka dan Desa Lapolea Kab. Muna Barat. Selanjutnya, ditargetkan launching Kampung Zakat di Kabupaten lainnya.
Sehingga 17 Kabupaten/Kota se Sultra masing-masing memiliki satu pilot project Kampung Zakat, kemudian akan menyusul kampung-kampung zakat yang lain.
“Mari kita bergandengan tangan, karena untuk mewujudkan sebuah kemaslahatan kita tidak mungkin bisa bekerja sendiri, namun membutuhkan kerja tim, kerja bersama dan berkolaborasi. Oleh karena itu butuh dukungan kita semua dalam memajukan umat di Sultra,” tandasnya.
Diketahui usai kegiatan, Waryono berkesempatan meninjau lokasi lahan pemberdayaan ekonomi Kampung Zakat di Kelurahan Abeli Dalam yang dimanfaatkan oleh warga setempat untuk pertanian, peternakan dan perikanan.*(NV)
Editor:NZ