TERAMEDIA.ID, KOTA KENDARI-Kepala Kantor Wilayah Direktorat Jenderal Pemasyarakatan Sulawesi Tenggara, Sulardi, memimpin gerakan penanaman perdana jagung dan berbagai jenis tanaman hortikultura di Lembaga Pembinaan Khusus Anak (LPKA) Kelas II Kendari. Kegiatan ini menjadi bentuk aksi nyata dalam melaksanakan Asta Cita Presiden dan 13 Akselerasi Menteri Imigrasi dan Pemasyarakatan (IMIPAS), khususnya dalam mendukung program ketahanan pangan.
Sulardi menegaskan bahwa kegiatan ini bukan sekadar wacana, melainkan aksi konkret. “Kami menanam berbagai komoditas seperti jagung, cabai, kelapa, bayam, kangkung, dan sayur-sayuran lainnya. Selain itu, kami juga membina peternakan ayam. Saat ini baru 50 ekor, dan kami berharap dukungan dari Pemerintah Kota melalui Dinas Pertanian dan Peternakan agar bisa dikembangkan lebih lanjut” jelasnya.
Program ini dilaksanakan serentak di seluruh Lapas dan Rutan di Indonesia, termasuk di seluruh Unit Pelaksana Teknis (UPT) di Sulawesi Tenggara. Hasil panen nantinya akan digunakan untuk mendukung ketahanan pangan sekaligus membantu kebutuhan sosial masyarakat.
Wali Kota Kendari yang diwakili Asisten III Bidang Administrasi Umum, Imran Ismail, mengapresiasi langkah tersebut “Kegiatan ini luar biasa, bentuk nyata pemanfaatan pekarangan sekitar lembaga pemasyarakatan. Pemerintah Kota siap memberi dukungan dan pembinaan agar program ketahanan pangan ini semakin berkembang” ungkapnya.
Kegiatan ini turut dihadiri Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) Kota Kendari, Dandim 1417 Kendari, Kepala Kantor Wilayah Hukum Sultra, Kepala Kanwil Imigrasi Sultra, serta jajaran kepala dinas di Kota Kendari dan UPT di lingkungan Kementerian Imigrasi dan Pemasyarakatan.*(MW)