NewsDaerahPariwisata

Kadispar Sultra Buka Pelatihan Pemandu Wisata Arung Jeram

1396
×

Kadispar Sultra Buka Pelatihan Pemandu Wisata Arung Jeram

Share this article

TERAMEDIA.ID, KOLAKA – Kepala Dinas Pariwisata (Kadispar) Provinsi Sulawesi Tenggara (sultra) membuka dengan resmi kegiatan Pelatihan Peningkatan Kompetensi Kerja (Upskilling) bidang pemandu wisata Arung Jeram, di hotel sutan raja Kabupaten Kolaka (28/5/2024).

Pembangunan secktor pariwisata dan ekonomi kreatif merupakan bagian integral dari pembangunan nasional, dimana pengembangan sector pariwisata memerlukan kerangka penanganan yang menyeluruh dan meliputi berbagai sector pembangunan, koordinasi, serta kerja sama yang efektif antara pemerintah pusat dan pemerintah daerah.

Hal inilah yang menjadi dasar dalam pelaksanaan kegiatan pelatihan Pemandu Wisata Arunga Jeram kali ini. Dimana sinergitas antara pemerintah pusat dan daerah selalu terjalin dengan baik dan optimal dalam upaya peningkatan pembangunan dan pelayanan kepariwisataan khususnya pada provinsi Sulawesi tenggara

 

Kadispar Sultra H.Belli HT, SE., Msi mengungkapkan bahwasannya kegiatan ini merupakan salah satu bentuk dalam pendukung percepatan program pengembangan di sector pariwisata dan ekonomi kreatif.

“ Olah raga Arung Jeram merupakan salah sati kegiatan olah raga yang bernilai kreasi atau lebih dikenal dengan Sport Tourism. Dimana banyak menarik minat orang untuk merasakan sensainya sembari menguji undrenaline. Saat ini wisata arung jeram telah berkembang menjadi industry yang mampu mendorong peningkatan kunjungan wisatawan dan pendapatan daerah “ ujar Belli dalam samubtannya.

Lanjut belli diharapkan melalui kegiatan ini, peserta dapat meningkatkan pengetahuan dan keterampilan agar mampu menjadi sumber daya manusia yang siap dan unggul dalam bidang pemandu wisata arung jeram.

Sementara itu Kementrian pariwisata (Kemenpar) Republik Indonesia melaluiu Agus indra setiawan, SST. Par, MSc selaku Ketua tim kerja peningkatan kompetensi SDM pariwisata kemenparekraf yang hadir di kegiatan ini berharap, kegiatan ini menjadi modal kuat untuk tahapan penguatan kapasitas sdm selanjutnya yaitu sertifikasi kompetensi khusus pemandu wisata arung jeram dalam mendukung destinasi arung jeram yang ada di Sulawesi Tenggara.

“ setelah berdiskusi dengan Dinasc Pariwisata Provinsi kebutuhan penguatan kapasitas saat ini salah satunya memang di kepemanduan wisata arung jeram. Jadi sementara ini kami focus dalam penguatan kapasitas pemandu arung jeram. Dan salah satu objek nya menurut informasi ada di desa wisata sani sani kolaka, dan mungkin beberapa wilayah lain. Karena kegiatan ini skubnya provinsi sehingga peserta diambil dari beberapa wilayah kabupaten, dan pelatihannya di kolaka. Kami dari kementrian pariwisata sementara ini hanya bisa memfasilitasi sampai tahap pelatihan, namun jangan berkecil hati karena kemenparekraf masih mempunya program fasilitasi sertifikasi kompetensi dengan pola pembiayaan berbagi. Namun dimaksimalkan penyelesaian seluruh kegiatan sampai September. Yang jelasnya arah pengembangan SDM di Kemenparekraf harus berbasis kompetensi. “ ucap Agus dalam paparannya.

kegiatan Pelatihan Peningkatan Kompetensi Kerja (Upskilling) bidang pemandu wisata Arung Jeram kali ini diikuti sebanyak 30 orang peserta yang berasal dari kabupaten Kolaka utara,

Kolaka, Kolaka timur ,Kendari ,Bombana. Kegiatan akan berlangsung selama 3 hari sejak tanggal 28 hingga 30 Mei 2024.

Kegiatan akan diisi dengan 2 hari materi kelas dan 1 hari praktek lapangan, dan mengambil lokasi praktek di area wisata arung jeram desa wisata sani sani Peserta akan mendapatkan materi terkait, mengembangkan dan memuktahirkan pengetahuan kepariwisataan dana rung jeram, melakukan koordinasi pada kegiatan arung jeram, Memimpin awak perahu saat arung jeram, Melaksanakan tugas sebagai skipper, Mengantisipasi dan mengatasi situasi dan kondisi darurat saat pengarungan di sungai, Melaksanakan kegiatan arung jeram, Memberikan Pengarahan Keselamatan (Safetytalk) serta pembekalan tekhnik berarung jeram, Melakukan persiapan peralatan dan perlengkapan arung jeram. Dan selanjutnya mengikuti praktik lapangan sesuai materi kelas yang telah di berikan. (AN)

Editor: NZ