TERAMEDIA. ID, KENDARI – Bupati Wakatobi Haliana dan Wakilnya Ilmiati Daud, meski masih dalam usia dini defintif menjalankan roda pemerintahan di Kabupaten Wakatobi, Namun kedua pemimpin ini sudah bergerak cepat untuk melakukan pembenahan sejumlah sektor yang masih dianggap butuh sentuhan lebih serius, salah satunya layanan kesehatan bagi masyarakat
Ditemui usai melakukan koordinasi dengan Plt Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Sulawesi Tenggara di Kendari (4/8/2021), Haliana menegaskan bahwa wakatobi masih butuh layanan pendukung kesehatan yang lebih memadai apalagi dalam kerja keras menekan angka positif covid 19 di Kabupaten Wakatobi.
Koordinasi yang dilakukan terkait infrastruktur pendukung layanan kesehatan seperti Mabulance laut dan ketersediaan oksigen bagi pasien di wakatobi yang di masa pandemi covid 19 seperti sekarang ini sangat dibutuhkan.
Dengan wilayah perairan yang lebih luas dari wilayah daratan dianggap penting sarana pendukung mobilitas pasien yang memadai , sehingga pemerintah harus cepat memikirkan moda transportasi layanan kesehatan antar pulau-pulau yang ada di wakatobi.
Sementara itu Pelaksana Tugas Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Sulawesi tenggara Hj. Usnia menegaskan bahwa pihaknya telah memberikan masukan kepada Bupati Wakatobi terkait bagaimana lebih memperkuat koordinasi antar kabupaten dengan provinsi terkait perkembangan penanganan pandemi covid 19, demikian juga terkait ketersediaan oksigen di wakatobi jika membutuhkan support maka pihak dinas terkait di kabupaten bisa langsung berkordinasi dengan Dinkes provinsi Sultra untuk ditindak lanjuti ke pihak perusahaan yang menyediakan dukungan oksigen itu sendiri.
Sejauh ini pelayanan kesehatan khususnya terkait pandemi covid 19 di wakatobi terus dipantau oleh pemerintah setempat, dan hal-hal yang dapat mengganggu proses pelayanan akan segera di tindak lanjuti dengan sigap agar tenaga kesehatan dan pasien bisa berjalan baik dalam pelayanan dan menerima layanan kesehatan itu sendiri.
Jurnalis : Ahmad Nizar