Wagub Sultra Tekankan Penguatan Nilai Lokal Jelang Kendari Tuan Rumah UCLG ASPAC 2026

TERAMEDIA.ID, KOTA KENDARI — Wakil Gubernur Sulawesi Tenggara (Sultra), Ir. Hugua, memberikan arahan tegas sekaligus motivasi kepada jajaran Pemerintah Kota Kendari dalam Rapat Persiapan Pelaksanaan The 2026 UCLG ASPAC Executive Bureau Meeting yang berlangsung di Ruang Rapat Wali Kota Kendari, Selasa (9/12/2025).

Rapat tersebut juga membahas penandatanganan kesepakatan yang menegaskan Kendari sebagai tuan rumah resmi event internasional tersebut. Dalam kesempatan itu, Hugua menyampaikan apresiasi kepada Wali Kota Kendari, Dr. Bernadia Irawati, bersama jajaran, atas komitmen kuat yang membawa Kota Kendari terpilih di antara ratusan kota dunia yang berkompetisi.

“Ini kompetisi global, bukan main-main. Ada ratusan kota bersaing, dan Kendari terpilih. Ini pencapaian besar dan patut diapresiasi,” ujar Hugua.

Hugua menekankan bahwa nilai-nilai lokal harus menjadi senjata utama Kendari saat tampil di panggung internasional. Ia menyebut budaya lokal, kuliner khas, hingga ritual adat sebagai identitas yang akan menjadi daya tarik bagi para delegasi dunia.

“Kita mungkin tidak paling hebat dalam infrastruktur, tapi kita sangat kaya dalam kearifan lokal. Ini yang harus kita tonjolkan,” jelasnya.

Untuk memperkenalkan potensi daerah secara efektif, Wagub meminta pemerintah kota dan provinsi menyiapkan video singkat yang padat, jelas, dan mudah dipahami oleh peserta internasional.

Selain aspek budaya, Hugua juga menyoroti peluang ekonomi besar yang dapat tercipta dari penyelenggaraan event ini. Ia mendorong dibentuknya parallel session yang mempertemukan pelaku usaha lokal dengan pengusaha dari berbagai negara.

Menurutnya, momentum ini harus dimanfaatkan untuk membuka jalur ekspor langsung dari Kendari ke pasar global.

“Kita ingin produk Kendari bisa langsung tembus pasar dunia tanpa harus melalui Makassar atau Surabaya. Kesempatan seperti ini tidak datang dua kali,” tegasnya.

Wagub memastikan bahwa Pemerintah Provinsi Sultra akan terlibat aktif dalam persiapan maupun pelaksanaan kegiatan internasional tersebut, sebab event ini membawa nama besar Sulawesi Tenggara di mata dunia.

“Ini bukan hanya agenda Kota Kendari, ini agenda Sulawesi Tenggara. Kita harus hadir dan memberikan dukungan penuh,” katanya.

Ia juga menegaskan pentingnya storytelling yang kuat dalam mempromosikan destinasi wisata, kuliner, dan produk budaya sebagai bagian dari pengalaman bagi tamu internasional yang datang ke Kendari. Menurutnya, narasi yang tepat akan memperkuat identitas daerah dan memberikan kesan mendalam bagi para delegasi.

Dengan arahan tersebut, rapat persiapan berjalan penuh optimisme. Pemerintah Kota Kendari bersama Pemprov Sultra kini memperkuat sinergi untuk memastikan Kendari tampil maksimal sebagai tuan rumah pertemuan pemerintahan lokal se-Asia Pasifik pada tahun 2026.

Penulis:Nur fauziah

Editor:Dony