TERAMEDIA.ID,KOTA KENDARI- Kepala Dinas Sosial (Kadinsos) Kota Kendari, Abdul Rauf menyebutkan penerima layanan kesehatan gratis atau Penerima Bantuan Iuran (PBI) dan program Jaminan Kesehatan Nasional (JKN), periode Januari s.d September 2022 telah tercover sebanyak 75,847 orang.
Ia memastikan, jumlah penerima layanan kesehatan gratis yang diperuntukan bagi masyarakat kurang mampu tersebut akan kembali bertambah di 2023 mendatang. Olehnya itu, pihaknya masih terus mengupdate data masyarakat yang layak didaftarkan sebagai penerima program JKN.
Ia menambahkan, bagi masyarakat yang belum terakomodir dalam program tersebut, agar segera melapor melalui Kantor Dinsos Kota Kendari untuk selanjutnya ditinjau dan diproses.
“Bagi masyarakat yang belum terakomodir untuk segera melaporkan diri. Laporannya bisa langsung ke kantor Dinsos, bisa juga melalui pusat kesejahteraan sosial, di tiap
kelurahan maupun Ketua Rt/Rw. Nantinya, mereka akan didata sehingga bisa diajukan menjadi PBI,”ujarnya, Rabu (30/11/2022).
lebih lanjut ia mengingatkan, bagi petugas yang mendata dilapangan, agar segera mengupdate data masyarakat yang berhak menerima layanan keseharan gratis. Mengingat, masih banyak masyarakat miskin berhak menerima layanan kesehatan gratis namun namanya tidak tercover.
“Bisa saja, ada warga yang layak menerima namun belum terdata. Kalau belum, kita minta untuk melaporkan diri, segera” tegasnya.
Diketahui, Dinsos tengah mengupayakan kepemilikan bantuan PBI dan JKN ini bisa terus bertambah, dengan Kecamatan yang menjadi perhatian yaitu Abeli, Nambo,
Kendari, Kendari Barat, Mandonga dan Puuwatu.
Novrianti/teramedia.id
