TERAMEDIA.ID, BUTON – Guna meningkatkan kapasitas dan pemahaman pelaku pariwisata di desa wisata terhadap Standar Kompetensi Kerja Nasional Indonesia (SKKNI) di bidang jasa kuliner dan jasa akomodasi (homestay), Dinas Pariwisata Provinsi Sulawesi Tenggara (Dispar Sultra) menggelar Bimbingan tekhnis sejak tanggal 14 hingga 15 Juli 2025.
Bertempat di Desa Wisata Wasuemba, Kecamatan Wabula, Kabupaten Buton Dispar Sultra menggelar kegiatan Bimbingan Tehnis (Bimtek) Bidang Kuliner dan Homestay, dengan menghadirkan 40 serta yang merupakan pelaku pariwisata bidang kuliner dan homestay yang ada di desa wisatawasuemba dan desa-desa sekitarnya serta.
Panitia kegiatan bidang Peningkatan Sumber Daya Manusia (PSDM) Dispar Sultra yang diwakili oleh La Ode Andi Ikbal Rauf, S.Stp.,M.A.P mengungkapkan bahwa Secara spesifik, bidang kuliner dan bidang homestay adalah dua komponen vital dalam ekosistem desa wisata. Kuliner lokal bukan hanya sekadar makanan, melainkan representasi budaya, tradisi, dan kekayaan alam suatu daerah. Kemampuan mengolah, menyajikan, dan memasarkan kuliner khas dengan standar kualitas akan menjadi daya tarik tersendiri bagi wisatawan. Sementara itu, homestay menawarkan pengalaman menginap yang unik, memungkinkan wisatawan merasakan langsung kehidupan di desa dan berinteraksi dengan masyarakat lokal. Hal inilah yang mendasari pentingnya kegiatan ini.
“Adapun tujuan kegiatan ini mengacu pada Standar Kompetensi Kerja Nasional Indonesia (SKKNI), Secara spesifik, tujuan yang ingin dicapai diantaranya adalah Meningkatkan kemampuan peserta dalam mengelola usaha kuliner lokal dengan prinsip higienitas, penyajian menarik, serta berbasis potensi bahan baku lokal. Serta Meningkatkan kompetensi pengelola homestay dalam menyediakan layanan akomodasi yang sesuai standar pariwisata, meliputi kebersihan, keramahan layanan, keselamatan, dan kenyamanan tamu. “ungkap Ikbal saat menyampaikan laporan panitia kegiatan
Kegiatan yang dibuka oleh Kepala Dinas Pariwisata Kabupaten Buton Rusdi Nudi, S.Pd., M.Pd dan didampingi kepala Desa Wasuemba ini menghadirkan 40 peserta yang dibagi ke dalam 2 kelompok kegiatan, masing-masing 20 orang untuk kegiatan bimtek kuliner dan 20 orang mengikuti Bimtek Homestay.
Sementara itu kegiatan in menghadirkan 2 narasumber untuk Bimtek Kuliner dan 2 Narasumber Homestay dari unsur Ahli dan Praktisi dibidang masing-masing. (AN)
Editor:NZ
