TERAMEDIA.ID, KOTA KENDARI – Setelah bertahun-tahun menjadi langganan genangan air, kawasan Hati Mulia dan sejumlah titik rawan lainnya di Kota Kendari akhirnya mendapat perhatian serius dari pemerintah pusat.
Balai Pelaksana Jalan Nasional (BPJN) Sulawesi Tenggara memastikan bahwa pengerjaan proyek drainase di beberapa ruas jalan nasional di Kota Kendari akan dimulai pada tahun anggaran 2025.
Proyek ini merupakan hasil dari inisiasi dan perjuangan berkelanjutan Wali Kota Kendari, Siska Karina Imran, bersama Wakil Wali Kota Sudirman.
“Alhamdulillah, perjuangan ini mulai membuahkan hasil. BPJN Sultra merespons cepat usulan dan kebutuhan Kota Kendari. Ini adalah kabar gembira bagi masyarakat, terutama di kawasan Hati Mulia yang selama ini terdampak banjir berulang,” ungkap Wali Kota Kendari, Siska Karina Imran.
Langkah ini merupakan tindak lanjut dari serangkaian pertemuan intensif antara BPJN, Dinas Pekerjaan Umum Provinsi Sulawesi Tenggara, dan Pemerintah Kota Kendari.
Dimana fokus utama adalah mengatasi persoalan banjir yang setiap tahun melanda kawasan padat penduduk, terutama saat musim hujan.
Sejumlah wilayah seperti Hati Mulia, Jalan DI Panjaitan, dan Jalan Ir. Soekarno dikenal sebagai titik-titik rawan genangan.
Penyebab utama adalah sistem drainase yang buruk dan tidak mampu menampung serta mengalirkan air hujan secara efektif.
“Kami akan terus mengawal proses pengerjaan ini agar berjalan tepat waktu dan sesuai harapan,” jelas Siska.
Sementara itu, Kepala BPJN Sulawesi Tenggara, Yudi Hardiana, mengonfirmasi bahwa pihaknya telah menyusun daftar pekerjaan yang akan menjadi prioritas pengerjaan tahun ini.
“Kami siap mendukung penuh penanganan banjir ini. Keberhasilan ini tentu tidak lepas dari inisiasi Ibu Wali Kota yang aktif membangun koordinasi dan menyuarakan langsung kebutuhan Kota Kendari,” kata Yudi.
Rincian Ruas Jalan yang Akan Ditangani:
-Jalan DI Panjaitan: Box culvert dan saluran U-Ditch sepanjang 500 meter
-Jalan Ir. Soekarno: Box culvert dan saluran U-Ditch sepanjang 240 meter
-Jalan Samudera: Box culvert dan pasangan batu sepanjang 200 meter serta pembersihan drainase sepanjang 290 meter
-Jalan M. Hatta: Saluran U-Ditch sepanjang 290 meter
-Jalan Bunggasi: Pasangan batu sepanjang 55 meter, pembersihan drainase sepanjang 250 meter
-Jalan P. Tendean: Pasangan batu sepanjang 250 meter
Pemerintah Kota Kendari berharap proyek ini dapat memberikan rasa aman dan nyaman bagi masyarakat dari ancaman banjir tahunan.
Sinergi antara Pemkot Kendari dan BPJN menjadi bukti bahwa kolaborasi antarlembaga dapat melahirkan solusi konkret terhadap persoalan mendesak masyarakat.*(NV)
editor:DN
