TERAMEDIA.ID, KOTA KENDARI – Dalam gelaran Rapat Pimpinan Provinsi (Rapimprov) Kamar Dagang Indonesia (Kadin) Sulawesi Tenggara (Sultra) di Kota Kendari membahas salah satu isu optimalisasi penggunaan aspal Buton di tahun 2024.
Ketua Kadin Sultra, Anton Timbang mengatakan, dalam proses optimalisasi tersebut pihaknya telah berkoordinasi dengan Kadin Indonesia untuk menyampaikan ke seluruh Kadin Provinsi agar nantinya Kadin Sultra bisa mempromosikan potensi aspal Buton.
“Nantinya saya bisa mempresentasikan kepada mereka (Kadin se-Indonesia) tentang bagaimana prospek dan penggunaan aspal Buton itu sendiri,” katanya.
Hal ini bukan tanpa alasan, Anton Timbang menilai kualitas aspal Buton sangat luar biasa dan pastinya mampu bersaing dengan kualitas aspal impor.
Pihaknya juga menyikapi soal arahan dari Presiden RI bahwa tahun 2024 mendatang, Indonesia akan stop impor aspal.
“Momen inilah yang saya lihat sebagai potensi, karena aspal satu-satunya hanya ada di Sultra, adanya di Buton. Untuk itu, saya berharap ketua-ketua Kadin di Indonesia bisa menyampaikan soal penggunaan aspal Buton ini ke pemprovnya masing-masing,” lanjutnya.
“Sehingga nantinya aspal Buton benar-benar kita bisa gunakan pada tahun 2024 mendatang,” Tandasnya. (DW)