TERAMEDIA.ID,KOTA KENDARI-Presiden Republik Indonesia (RI) Joko Widodo,bakal kenakan pakaian adat Sulawesi Tenggara (Sultra) pada upacara HUT RI ke-77. Di istana merdeka,Jakarta.
Hal tersebut diungkap langsung oleh Walikota Kendari Sulkarnain Kadir,dirinya menyebut dua pakaian adat itu berasal dari Kota Bau-Bau dan Kota Kendari. Kedua pakaian itu akan dipilih langsung oleh pihak istana.
“ini adalah simbol pakaian adat kebanggan,dulu digunakan oleh raja-raja tapi sekarang digunakan oleh pimpinan pemerintahan,makanya ini kita persembahkan untuk digunakan oleh bapak Presiden,” ungkap Sulkarnain. Minggu (14/8/2022).
Ia menambahkan,pakaian adat yang diserahkan ke Istana Kepresidenan tersebut berwarna merah,yang melambangkan ketangguhan dan keberanian.
“Warnanya merah menggambarkan keberanian dan ketangguhan,seperti tema pada HUT RI lebih tangguh dan kuat,mudah-mudahan pak Presiden Jokowi berkenan menggunakan. Kemudian ini dibuat sendiri,dimana penjahitnya yang sudah terbiasa membuat pakaian adat di Kota Kendari,” jelasnya.
Pada saat yang sama,Ketua DPRD Kota Kendari, H. Subhan,menuturkan bahwa pakaian tersebut telah dikirim dari Sultra menuju ke istana presiden,pada 13 Agustus lalu.
“Kita pemerintah Kota Kendari sudah mengirim baju adat Kota Kendari dan juga ada perwakilan dari Bau-Bau,” ujarnya.
Lebih lanjut ungkapnya,ada tiga rangkaian kegiatan Presiden Joko Widodo yang akan mengenakan pakaian adat Sultra,yakni pada saat upacara penaikan bendera,upacara penurunan bendera,dan rapat paripurna DPR RI.
“Ini merupakan momen yang sitimewa bahwa kita terutama Kota Kendari,mudah-mudahan baju khas yang di pakai presiden ini bisa semakin megenalkan Sultra di seluruh Indonesia dan Internasional,”tutupnya.
Novrianti/teramedia.id