TERAMEDIA.ID,KOTA KENDARI-Jelang Hari Kemerdekaan Republik Indonesia (RI)yang ke-77 atau peringatan 17 Agustus, dijadikan momen mendulang rupiah oleh para pedagang musiman bendera dan umbul-umbul.
Pedagang musiman ini,berjualan hampir diseluruh ruas Jl. Jend Ahmad Yani,Bende,Kecamatan Kadia,Kota Kendari. Tak hanya itu pedagang musiman itu juga ada di beberapa titik yaitu Jl. Lalolara,Kambu.
Tak bisa dianggap remeh,para pedagang ini bisa meraup omzet jutaan hingga puluhan juta,jumlah ini masih terus meningkat seiring dengan permintaan pembeli.
Seperti salah satu pedagang bendera Devi (20)yang berjualan di Jl. Jend Ahmad Yani. Dirinya datang jauh-jauh dari Kabupaten Kolaka, sejak pertengan Juli lalu untuk menjajakan dagangannya,ia mengaku penjualannya lebih meningkat ketika di Kendari.
“Saya jualan disini dari pertengan Juli lalu,ini kita buka disini mulai jam 7 pagi sampai jam 5 sore,tapi ini kalau dekat sekali sama 17 agustus bisa juga sampai malam,kalau menjual di Kendari itu lebih banyak pembelinya” Kata Devi.
Karena tingginya permintaan umbul-umbul dan bendera,dirinya mengaku akan tetap berjualan hingga 16 Agustus nanti. Tak main-main omzet yang ia dapat tembus hingga puluhan juta.
“Kita biasa tergantung borongan bisa sampai Rp3 juta,kalau satu bulan bisa Rp20 juta lebih,apa lagi kalau dekat-dekat mi 17 Agustus makin banyak yang cari,”Ungkapnya.
Devi juga mengatakan,beberapa diantara dagangan yang ia jajakan yaitu bendera,umbul-umbul,bandir indosiar,bandir plat, dan background merah putih.
Untuk harga yang ia bandrol yakni, background Rp300 ribu per 10 meter,sedangkan bendera besar Rp 70 ribu
Ia mengaku meskipun para pedagang pernah pernik jelang 17 Agustus telah banyak menjamur dimana-mana,dirinya tetap yakin bahwa rezeki itu telah diatur oleh Tuhan Yang Maha Esa.
Novrianti/Teramedia.id