TERAMEDIA.ID, KOTA KENDARI– Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) RI melakukan verifikasi usulan kegiatan sejumlah daerah di Sulawesi Tenggara untuk penanggulangan bencana tahun 2024. Pertemuan awal berlangsung di ruang rapat Wali Kota Kendari, Kamis (14/12/2023).
Direktur Rehabilitasi dan Rekonstruksi BNPB Johny Sumbung memimpin rapat koordinasi dengan para Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD).
Verifikasi yang dilakukan BNPB ke sejumlah daerah ini untuk memberikan rekomendasi terhadap usulan yang disampaikan daerah pada BNPB.
“Saya minta Kalak menghadirkan OPD terkait untuk bisa hadir dalam verifikasi ini, karena ini hal penting,” ungkapnya saat memimpin rapat.
Dia meminta verifikasi bisa segera dilakukan dalam pekan ini, sehingga pekan depan penandatanganan berita acara bisa dilakukan.
Sementara itu Kepala Pelaksanaan BPBD Kota Kendari Fadlil Suparman mengatakan, Kota Kendari mengusulkan dua kegiatan pada BNPB terkait dana hibah rekonstruksi dan rehabilitasi tahun 2024.
“Ini usulan sudah lama disampaikan, namun baru ditindaklanjuti oleh BNPB, Kota Kendari mengusulkan dua kegiatan yaitu perbaikan tanggul tebing kali Lepo-lepo sepanjang 3500 meter dan kali kemaraya di jalan Kolosua sepanjang 500 meter,” jelas mantan Kadis Kominfo ini.
Dia berharap usulan mereka lolos verifikasi dan bisa dikerjakan tahun 2024. Rencananya verifikasi lapangan akan dilakukan Jumat (15/12/2023).
Selain Kota Kendari 3 daerah juga akan mengikuti verifikasi yakni Kabupaten Kolaka Timur, Kota Baubau dan Kabupaten Buton Selatan.*(RED)