TERAMEDIA.ID,KOTA KENDARI- Ratusan kucing dan anjing di Kota Kendari, Provinsi Sulawesi Tenggara (Sultra) mendapatkan vaksin rabies gratis.
Perhimpunan Dokter Hewan Indonesia (PDHI) menyiapkan sebanyak 300 dosis vaksin. Dalam rangka menyambut Hari Anti Rabies Internasional 2024, yang digelar di Anjungan Teluk Kendari, Minggu (25/8/2024).
drh. Putu Nara menyebut 14 dari 17 Kabupaten/Kota di Sultra masih belum aman dari rabies, olehnya itu kegiatan ini memfasilitasi pemberian vaksin rabies gratis.
Sekaligus memberikan edukasi kepada masyarakat terkait bahaya dari virus rabies yang dapat ditularkan ke manusia melalui gigitan dan cakaran hewan yang terinfeksi rabies.
“Semua vaksin ini support dari PDHI, karena kita mendukung kesuksesan hari rabies,” ucap nya.
Bahkan pihaknya mendorong bagi para pemilik hewan agar lebih memperhatikan peliharaannya, dengan melakukan vaksinasi rabies setahun sekali.
“Untuk vaksin rabies kita rekomendasikan pengulangan setahun sekali, untuk memberikan kekebalan terhadap virus rabies itu tadi,” jelasnya.
Selain itu, kegiatan yang bekerja sama dengan Dinas Peternakan dan Tanaman Pangan Konawe Utara (Konut) itu juga menggelar fashion show, lomba makan dan fotografi untuk kucing dan anjing.
Indikator penilaian untuk lomba fashion show meliputi keseragaman kostum antara pemilik dan hewan, status kesehatan, kebersihan, serta keterampilan hewan yang dilombakan.
Sedangkan lomba makan untuk kucing, panitia akan menilai waktu tercepat yang digunakan pada saat menghabiskan makanan yang disediakan.
Kabid Peternakan dan Keswan Konut, Risnandar Salam menyebut bagi hewan peserta yang menang nantinya akan mendapatkan piagam, piala dan uang pembinaan.
Ia berharap kegiatan ini bisa berkelanjutan, sehingga dapat dilaksanakan kembali se- Indonesia Timur.
“Insya Allah kalau sukses kegiatan ini kita akan bikin se-Indonesia Timur” ungkapnya.
Ia menjelaskan, jika Sultra masuk 7 Provinsi yang tinggi kasus rabies, untuk itu pihaknya terus mendorong upaya vaksinasi rabies terhadap hewan.
“Indonesia harus bebas rabies tahun 2035 dan Sulawesi Tenggara bisa unjuk gigi untuk bebas rabies,” pungkasnya. (NV)
editor:DN