NewsDaerahPariwisata

Penguatan Kapasitas, Dispar Konut Gelar Bimtek Kepemanduan

614
×

Penguatan Kapasitas, Dispar Konut Gelar Bimtek Kepemanduan

Share this article

 

TERAMEDIA.ID, KONAWE UTARA – Dinas Pariwisata (Dispar) Kabupaten Konawe Utara dalam rangka pnguatan kapasitas Sumber Daya Manusia (SDM) Khususnya di Desa Wisata Labengki, menggelar Bimtek kepemanduan Wisata (29/10/2024).

Plt. Kelapa Dinas Pariwisata Konawe Utara Ir. Riyas Aritman, S.P., M.Si yang dampingi kepala desa Labengki, ketua pokdarwis dan narasumber kegiatan dalam sambutannya saat membuka kegiatan yang dilaksanakan di Desa Wisata Labengki, Kecmatan Lasolo Kepulauan, mengungkapkan kegiatan ini sebagai bentuk perwujudan rencana aksi dalam penguatan kapasitas SDM Pariwista khususnya di Desa Wisata.

” Pasca masuknya Desa Wisata Labengki dalam 50 Besar ADWI 2024, kami dari pemda konut khususnya dinas pariwisata, tidka berhenti sampai di gelar itu saja. Hari ini dan kedepannya diharapkan pengemangan kepariwisataan di Desa Wisata yang ada di Konawe Utara harus terus di perkuat. Kemarin pasca Visitasi ADWI langsung dilanjutkan pendampingan oleh kemntrian, kini kami dari kabupaten melanjutkan penguatan itu dengan gelaran bimtek hari ini. Dalam kegiatan ini juga di ikuti sejumla kepala desa/pokdarwis dari perwakila beberapa desa wisata di Konawe Utara, dan Laengki menjadi tuan rumah dengan kuota peserta yang paling banyak” ujar riyas.

Gelaran bimtek juga akan dilanjutkan dengan Bimtek pengelolaan sampah, yang jua menghadirkan praktisi profesional dibidang masing-masing termasuk bimtek kepemendauan yang kesemuanya kegiatan ini bagian dari tupoksi bidang Peningkatan Kapasitas SDM yang ada di dinas pariwisata konawe utara.

Kadispar Konut juga menambahkan, apa yang di lakukan pemda konut saat ini melalui dinas pariwisata khususnya merupakan keseriusan pemerintah daerah dalam mendorong Desa Wisata Labengki khususnya dan sejumlah desa wisata di konut lebih berkembang dan berdaya saing.

” jadi diharapkan kolaborasi pemerintah dan masyarakat di desa wisata khususnya labengki, bisa terwujud. Sebab keseriusan pemerintah daerah dalam mebangun pariwisata dilabengki hingga hari ini masih konsisten. Selama kami didukung pengangaran yang cukup maa kebutuhan pengembangan desa wisata di lingkup desa wisata pasti kami genjot. Kami sudah memproses pembebeasan lahan beberapa hektar di labengki, tujuan agar tercipta kawasan pengelolaan yang kembali akan dikelola oleh masyarakat itu sendiri, Artinya kami komitmen denan roh desa wisata yaitu pemberdayaan masyatakat. Karena kami paham desa wisata ini adalah dari rakyat, oleh rakyat dan kembali asas manfaatnya untuk rakyat ” tutup Riyas.(AN)

Editor: NZ