TERAMEDIA.ID,KOTA KENDARI- Kebijakan penyelenggaraan ibadah Haji 2024 berbeda dengan tahun sebelumnya sesuai intruksi Kementerian Agama.
Kepala Kemenag Kota Kendari mengatakan persiapan penyelenggaraan haji tahun ini diawali dengan mewajibkan calon jemaah haji untuk pemeriksaan kesehatan.
Bukan hanya itu, kebijakan istithaah kesehatan bagi calon jemaah Haji merupakan syarat pelunasan Bipih (Biaya Perjalanan Ibadah Haji).
“Kebijakan Haji pemerintah tahun ini agak berbeda dengan tahun lalu, tahun ini didahulukan pemeriksaan kesehatan,”ujar Muhammad Lalan Jaya, Kamis (11/1/2024).
Untuk pemeriksaan kesehatan nantinya akan dilakukan selama tiga kali, meliputi tahap awal, saat akan berangkat dan nanti pada saat di embarkasi.
Untuk persiapan penyelenggaraan Haji di Kota Kendari sendiri, Lalan mengungkapkan jika saat ini telah memasuki tahap manasik mandiri.
“Terutama calon Jemaah Haji yang sudah masuk kuota, plus cadangan, membekali persiapan apa yang mereka harus siapkan,” katanya.
Lalan menyebut, sebagian besar Jemaah telah terkonfirmasi melakukan pelunasan. Sementara bagi yang belum diharapkan agar segera melunasi.
Lebih lanjut, persiapan Kemenag Kota Kendari lainnya itu memastikan panitia haji dan tim kesehatan.
Untuk jumlah Jemaah yang terkonfirmasi, Lalan mengatakan terdapat sekira 400 orang Calon Jemaah termasuk cadangan. Calon Jemaah tersebut diharapkan segera melakukan pemeriksaan kesehatan di Puskesmas yang tersedia.
“Imbauan kami juga agar Jemaah yang sudah lunas dan belum agar mempersiapkan segala bentuk dokumen yang dibutuhkan dan yang tidak kalah penting yaitu pemeriksaan kesehatan,” tutupnya. (NV)
editor: DN