TERAMEDIA.ID, KOTA KENDARI – Dinas Pemadaman Kebakaran (Damkar) kendari menyebut sepanjang periode januari hingga oktober 2023 terjadi sebanyak 177 kasus kebakaran di wilayah Kota Kendari, Sulawesi Tenggara (Sultra).
Kasi Operasi dan Komunikasi Damkar Kendari, Mulhin Aries mengatakan, Data insiden kebakaran tersebut sejak Januari hingga 27 Oktober sekira pukul 19.00 Wita.
Lanjutnya menyebut, dalam kebakaran itu ada beberapa jenis-jenis yakni di antaranya 52 peritiwa bangunan terbakar, 5 peristiwa kendaraan terbakar, 8 peritiwa tiang listrik terbakar. Kemudian peristiwa kebakaran terbanyak yakni kebakaran lahan, hutan, dan kebun mencapai 112 peristiwa.
“Jumlah kebakaran paling banyak adalah kebakaran lahan yang dipersentasekan sejumlah 59 persen, dan untuk korban meninggal dunia dalam insiden kebakaran itu mencapai 2 orang,” kata Mulhin Aries dalam keterangannya, pada Senin 30 oktober 2023.
Kemudian penyebab insiden kebakaran itu di antaranya korsleting listrik, membakar lahan alang-alang, sampah, puntung rokok, pembakaran yang disengaja, akibat BBM hingga obat nyamuk.
Ia juga mengungkapkan, sedangkan untuk wilayah kecamatan tertinggi kebakaran ada di Kecamatan Baruga 30 peristiwa, Kecamatan Poasia 25 peristiwa, dan Kecamatan Kadia dengan urutan tertinggi ketiga mencapai 24 peristiwa.
“Untuk di bulan terbanyak ada di bulan Oktober sebanyak 69 kejadian kebakaran,” ungkapnya.*(DW)