![](https://teramedia.id/wp-content/uploads/2025/09/BANNER-WEB-TERA-AMSI-1.jpg")
TERAMEDIA.ID,KENDARI — Dua sineas muda asal Sulawesi Tenggara berhasil mengharumkan daerah dengan masuk sebagai nominator Kompetisi Film Pendek Islami (KFPI) Tingkat Nasional Tahun 2025.
Keduanya lolos pada dua kategori sekaligus: Film Dokumenter dan Film Fiksi, berdasarkan pengumuman tujuh nominator terbaik yang dirilis pada pembukaan Expo Syiar Budaya Islam di Auditorium H. M. Rasjidi, Jakarta Pusat, Selasa (4/11/2025).
Kepala Kantor Wilayah Kementerian Agama Sulawesi Tenggara, H. Muhamad Saleh, memberikan apresiasi atas capaian tersebut.
“Selamat kepada dua utusan Sultra yang telah masuk nominasi pada dua kategori sekaligus. Semoga ini memotivasi generasi muda untuk terus mengasah kreativitas dan menghasilkan karya lebih bermutu,” ujar Saleh, Rabu (5/11/2025).
Menurutnya, KFPI menjadi ruang strategis dalam dakwah kreatif melalui media sosial yang kini sangat akrab dengan generasi milenial.
“Melalui KFPI, kita ingin meningkatkan semangat menyiarkan ajaran Islam serta memperkokoh komitmen kebangsaan,” jelasnya.
Saleh menyampaikan film memiliki kekuatan besar dalam memperluas syiar Islam sekaligus memperkuat nilai persatuan dan kecintaan kepada tanah air.
“KFPI menjadi sarana efektif dalam meningkatkan gairah dakwah masyarakat melalui karya kreatif,” tambahnya.
Tahun ini, kompetisi diikuti 83 karya dari 34 provinsi. Setelah tahap kurasi nasional, 71 karya dinyatakan lolos dengan rincian:
55 film dokumenter, 13 film fiksi, dan 3 film animasi. Penilaian dilakukan berdasarkan kekuatan pesan, nilai kemanusiaan, kedalaman makna keislaman, serta aspek teknis sinematografi.
Berikut daftar nominator kompetisi yang memuat peserta asal Sultra:
Kategori Film Dokumenter
• Belangikhan – Lampung
• Kita Sadela – Lampung
• Braen – Jawa Tengah
• Pekandeana Ana-Ana Maelu – Sulawesi Tenggara
Kategori Film Fiksi
• Cahaya Ilmu – Sumatera Utara
• Cahaya Untuk Nur – Sulawesi Tenggara
Kategori Film Animasi
• Cahaya Ilahi – Jawa Timur*(AO)
editor:DN
