TERAMEDIA.ID, KOTA KENDARI – Kapal Rute Langara – Kendari, KM Alif Berkah 01 GT 91 , dilaporkan Kandas disekitar perairan Pulau Bokori Kabupaten Konawe Senin Malam (9/6/2025). Tercatat 345 Orang Penumpang ditambah 6 ABK berada dalam kapal tersebut.
Laporan Kondisi Membahayakan ini diterima oleh Comm Centre Kantor Pencarian dan Pertolongan (KPP) Atau Kantro SAR Kendari pada pukul 18.32 Wita. Yang diterima dari salah satu penumpang dalam kapal tersebut.
Menurut Amiruddin A.S selaku Kepala KPP Kendari, berdasarkan laporan dari salah satu penumpang, pihaknya bergerak cepat mengerahkan tim rescue untuk melakukan pertolongan dan penyelamatan.
“pada pukul 18.50 Wita Tim Rescue KPP Kendari diberangkatkan menuju Lokasi Kejadian. Jarak tempuh Lokasi Kejadian dari Dermaga Basarnas Kendari sekitar 4,4 NM, dalam kondisi cuaca berawan dengan tinggi gelombang 0,5 Meter.Pada pukul 19.15 Wita RIB Tiba di Lokasi Kejadian dan menemukan KM Alif Berkah 01 dalam keadaan kandas, selanjutnya meminta dukungan KN SAR Pacitan mengingat jumlah penumpang yang banyak untuk membantu proses evakuasi ke darat.” ujar Amiruddin.
Pada pukul 19.30 Wita KN SAR Pacitan diberangkatkan untuk dukungan perbantuan evakuasi penumpang KM Alif Berkah 01. Pada pukul 20.15 wita hingga pukul 22.00 Wita pelaksanaan proses evakuasi dari KM Alif Berkah 01 ke KN SAR Pacitan dengan menggunakan RIB.
Terdapat 1 orang penumpang yang membutuhkan perawatan lebih lanjut yang di mobilisasi dengan RIB menuju Dermaga basarnas kendari selanjutnya dibawa ke RS Santa Anna kendari untuk dilakukan tindakan medis.
Pada pukul 22.30 Wita KN. SAR Pacitan tiba di Dermaga Basarnas Kendari dengan membawa 345 orang penumpang, sementara 6 orang ABK Kapal KM Alif Berkah 01 tetap berada dikapal untuk menunggu air pasang.
Setelah proses evakuasi penumpang selesai Seluruh unsur tim pertolongan dan penyelamatan yang terlibat diantaranya Staf Ops KPP Kendari, Rescuer KPP Kendari, ABK KN. SAR Pacitan, KSOP Kendari, Lanal Kendari, Polair Polda Sultra, KP3 Kendari, Kantor Kesehatan Pelabuhan Kendari, Kartana, Tagana Sultra, IEA Sultra dikembalikan ke kesatuan masing-masing dan operasi SAR dinyatakan di tutup. (AN)
Editor:NZ
