TERAMEDIA.ID,KOTA KENDARI- Penyaluran Bantuan Langsung Tunai (BLT) Bahan Bakar Minyak (BBM) di Kota Kendari sudah mencapai 96 persen.
Kepala Dinas Sosial (Kadinsos) Kota Kendari Abdul Rauf menyebut penyaluran BLT tersebut belum seluruhnya disalurkan pada masyarakat, 96 persen dari sekiranya 18 ribu keluarga penerima manfaat (KPM) berarti sudah 17 ribu lebih KPM yang sudah menerima bantuan sosial tersebut.
Abdul mengatakan, jika pihaknya juga telah mengonfirmasi kepada PT POS, mengenai sejumlah Keluarga Penerima Manfaat (KPM) yang belum sempat tercover, sehingga Dinsos menyebut KPM tersebut masih berpeluang untuk menerima bantuan.
“Kami bersama pihak terkait masih membuka ruang dan terus mencari sisa KPM yang masih tersisa. Bagi masyarakat yang belum menerima bantuan ini, kami sudah koordinasikan dengan pihak terkait, namun barangkali ada beberapa faktor lain sehingga masih ada sisa 4 persen itu atau sekira 600an KPM,” Terangnya. Kamis (27/10/2022).
Lebih lanjut pihaknya menilai, penyebab terhambatnya penyaluran BLT BBM kepada 4 persen masyarakat tersebut lantaran si penerima telah meninggal. Kemudian, sebelumnya si penerima pernah menjadi peserta bansos namun mereka sudah bekerja atau jadi pegawai sehingga sudah tidak berhak lagi menerima bantuan. Selanjutnya penerima KPM tidak ditemukan di kelurahan terkait, termasuk KPM yanv sudah pindah keluar Kota.
“Nanti Kemensos lagi yang akan mengambil kesimpulan apakah diganti atau seperti apa, jadi kami menunggu arahan dari Kemensos karena yang menyiapkan anggaran dari Kemensos,” jelasnya.
Novi/teramedia.id