TERAMEDIA.ID,KOTA KENDARI- Dalam rangka pengendalian inflasi daerah, Pemerintah Provinsi Sulawesi Tenggara (Sultra), melalui Dinas Koperasi Usaha Mikro Kecil dan Menengah Sultra menggelar Pasar Murah.
Pasar Murah dilaksanakan mulai 2-3 November 2023, di pelataran parkiran Dinas Koperasi dan UKM Sultra, Kamis (2/11/2023).
Sekretaris Dinas (Sekdis) Koperasi dan UKM Sultra, Alam Quatavirga mengatakan pasar murah ini dilaksanakan berdasarkan instruksi Presiden.
Selain itu, pasar murah merupakan tugas pokok dan fungsi pemerintah untuk menjawab tantangan atas situasi kenaikan harga bapok dengan menggandeng sejumlah distributor.
“Pasar murah yang diselenggarakan juga ingin tepat sasaran dengan masyarakat dengan daya beli rendah dan menengah,” ungkap Alam.
Ia berharap, pasar murah ini dapat dimanfaatkan masyarakat dengan baik dan sesuai dengan kebutuhan mereka.
“Kami Dinas Koperasi dan UKM mengimbau agar masyarakat berbelanja yang bijak, untuk keperluan bahan pohok sehari-hari,” pesannya.
Tempat sama, Kepala Bidang (Kabid) Pengawasan dan Pemeriksa, Dinas Koperasi dan UKM Sultra, Syariah mengatakan terdapat empat distributor yang terlibat dalam pasar murah ini.
“Pertama ada Bulog, PT mega sejahtera, Indofood, dan nauta mega prima,” terangnya.
Dalam pasar murah hari pertama ini ia menyebut, pihaknya menyediakan telur ayam sebanyak 100 rak telur, kemudian untuk hari kedua juga sebanyak 100 rak.
Berikut rincian harga bapok yang disediakan di pasar murah :
Beras 5 Kg (Rp 53 ribu) beras 10 kg (Rp135 ribu, Bawang putih (Rp 35 ribu/kg), bawang merah kecil dan besar (Rp 20-25/kg), minyak goreng kita (Rp 14 ribu), dan telur ayam (Rp 48 ribu)*(NV).
